LPK Papua Mandiri Menyelenggarakan Pelatihan Management Building Bersama “Sekolah Kampung” Mindiptana

PapuaMandiri – LPK Papua Mandiri menyelenggarakan Pelatihan Management Building kepada Lembaga Pengkajian dan Pemberdayaan Masyarakat Adat (LP2MA) atau yang lebih dikenal dengan nama “Sekolah Kampung” di Mindiptana.


Pelatihan ini diikuti oleh para Trainer dan staf Admnistrasi Sekolah Kampung. Mereka akan mengikuti pelatihan selama lima hari terhitung dimulai tanggal 11 – 15 Maret 2024. Di tiga hari pertama, para Trainer dan staf Administrasi akan mendapatkan bekal keterampilan dan berbagi pengalaman dari pihak LPK Papua Mandiri. Selanjutnya di hari ke empat dan ke lima, para Trainer dan staf Administrasi Sekolah Kampung akan mengikuti On The Job Training (OJT).
Alasan mendasar yang mendorong diselenggarakannya pelatihan ini karena adanya kebutuhan serta inisiatif yang kuat dari rekan-rekan Sekolah Kampung untuk menstandarisasi manajemen mereka. Sementara itu, tujuan utama dari Pelatihan ini adalah untuk membantu Sekolah Kampung mempersiapkan diri bertransformasi menjadi Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) baru di wilayah Boven Digoel sebagai kendaraan transformasi. Menurut Yohanis Nongyap selaku Ketua Sekolah Kampung, pelatihan ini sangat berguna sebagai tahap awal membangun fondasi Lembaga yang kuat dan professional sesuai standar yang telah ditentukan.”Kami mau mendirikan LPK di Mindiptana. Oleh karena itu, kami perlu bantuan teknis untuk mempersiapkannya. Kami bersyukur, LPK Papua Mandiri mau membantu kami sehingga kami bisa mengetahui apa saja yang perlu kami persiapkan untuk mendirikan sebuah LPK baru yang profesional”, kata Nong. Di samping itu, Dolvianus Mau selaku Direktur LPK Papua Mandiri mengatakan bahwa ia bersama timnya memutuskan untuk berbagi pengalaman dan skill kepada Sekolah Kampung karena mereka memiliki tekad, inisiatif, komitmen yang kuat serta visi yang jelas. “Kami dengan senang hati membantu Sekolah Kampung karena mereka memiliki banyak kemiripan dengan LPK Papua Mandiri di awal-awal kami membangun lembaga vokasi ini,”jelas Mau.


Seperti diketahui, Sekolah Kampung telah menyelenggarakan program Pelatihan Komputer sebanyak tiga Batch sejak tahun 2021. Lembaga yang diprakarsai dan dipimpin oleh Yohanes Nongyap ini telah memberikan dampak yang sangat baik bagi masyarakat Mindiptana termasuk anak sekolah dan aparat kampung. Saat ini, Sekolah Kampung sedang berupaya untuk mendapat legalitas hukum serta ijin operasional dari Pemerintah sebagai Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPKS) baru di wilayah kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *